Langsung ke konten utama

PTTN Tetap Beroperasi, SOP Pencegahan Covid-19 Diberlakukan.

EksposPaluta - Pandemi Coronavirus Diseas (Covid-19) yang kian merebak di sejumlah daerah  Indonesia mulai mengganggu beragam aspek dalam kehidupan. Sejumlah daerah bahkan sudah mulai menutup akses masuk dan keluar bagi para warga (local lockdown) untuk menekan resiko penularan dan penyebaran Covid-19.

Di Kabupaten Padang Lawas Utara, Sumatera Utara, memang belum sampai kesana. Namun sejumlah kebijakan sudah diberlakukan melalui surat edaran yang dikeluarkan oleh Bupati Paluta terkait pencegehan pandemi Covid-19 ini.

Meski begitu, sejumlah perusahaan di wilayah Kabupaten Paluta memilih tetap beroperasi, seperti salah satunya PT. Tapian Nadenggan (PTTN) di Desa Hutabaru Nangka, Kecamatan Halongonan Timur, Kabupaten Paluta.

Abdi Ogi, Asisten SPO Officer PTTN, saat diwawancarai via seluser mengatakan, bahwa pihaknya masih beroperasi seperti biasa. Hanya saja, menanggapi virus corona yang semakin masif di Indonesia, dengan memperhatikan imbauan dari Pemerintah Kabupaten Paluta pihaknya sudah memberlakukan beberapa kebijakan internal di lingkungan PTTN.

"Kita masih beroperasi seperti biasa, dan belum ada wacana untuk meliburkan sejumlah karyawan atau melakukan sistem bekerja dari rumah. Tentu dengan meningkatkan kewaspadaan terkait resiko penyebaran virus Corona di lingkungan kita, edukasi tentang virus Corona sudah kita lakukan kepada karyawan, penggunaan masker diwajibkan, penyemprotan disinfektan kita lakukan, hand sanitizer kita sediakan di beberapa tempat di lingkungan kita dan tim medis sudah kita siagakan," ungkap Abdi. Selasa, (31/03/2020).

Ia juga menambahkan, bahwa untuk mencegah resiko penularan Covid-19 sudah diatur dalam SOP. Pihaknya selalu melakukan pemeriksaan kepada karyawan maupun tamu yang masuk berkunjung ke lingkungan PTTN. Dan menghimbau keras kepada karyawan untuk tidak keluar tanpa izin dari perusahaan. Karyawan yang melanggar imbauan ini akan diberi sanksi, tak tanggung-tanggung sanksi yang diberlakukan bisa berujung pemecatan.

"Untuk mencegah resiko penularan virus Corona, kita selalu periksa karyawan sebelum bekerja saat apel pagi, kita lakukan cek suhu tubuh, jika ada karyawan maupun tamu yang suhu tubuhnya saat berkunjung ke PTTN mengarah kepada indikasi terjangkit virus Corona akan kita cek kesehatannya dan kita lakukan isolasi selama 14 hari. Karyawan yang sudah dan akan mengambil cuti tidak diperkenankan keluar meninggalkan lingkungan PTTN tanpa izin dari perusahaan," jelasnya.

Tambahnya lagi, tanggap akan pandemi virus ini, pihaknya siap bersinergi dengan masyarakat desa sekitaran PTTN terkait  dalam rangka pencegahan resiko penularan dan penyebaran virus ini. Bahkan pihaknya siap bersinergi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Paluta.

“Saat ini kami masih close monitoring terus perkembangannya, untuk melakukan tindakan-tindakan yang cepat dan tepat ke depannya, karena kondisi setiap saat bisa berubah. Dan kami siap bersinergi dengan masyarakat dan Pemkab terkait pencegahan pandemi virus ini," terangnya.

Dipenghujung wawancara, ia menyampaikan, terkait isu yang beredar dimasyarakat akan dilakukannya penutupan sementara Pabrik Kelapa Sawit (PKS), itu tidak benar. Sampai saat ini belum ada arahan maupun wacana dari pusat terkait penutupan sementara PKS.

"Tidak benar PKS akan ditutup sementara, dampak ekonominya besar, penuh pertimbangan untuk mengambil keputusan seperti itu," tegasnya.

Laporan : ORS

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Untuk Penanganan Covid-19, Paluta Siapkan Rp. 5.5 Milyar

EksposPaluta - Dalam rangka penanganan dampak pandemi Coronavirus Diseas (Covid-19), Pemerintah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) menyiapkan anggaran  sebesar Rp. 5.5 Milyar. Kepala BPKAD Paluta, Patuan Rahmat SP Hasibuan, mengatakan anggaran tersebut diprioritaskan untuk petugas medis dan juga pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) serta keperluan lainnya terkait penanganan virus Corona. "Pak Bupati sudah setuju untuk alokasikan dana sekitar Rp. 5.5 Milyar dan diprioritaskan untuk petugas medis," ungkap Patuan. Senin (30/03/2020). Ia juga mengatakan bahwa rencana alokasi anggaran penanganan Covid-19 tersebut bersumber dari pergeseran atau realokasi penganggaran APBD Pemkab Paluta tahun 2020. "Sesuai dengan arahan pak Gubernur, saat ini kita melakukan penjadwalan ulang atau realokasi APBD untuk penanganan pandemi Covid-19," katanya. Meski demikian, ia mengatakan rencana pengalokasian anggaran tersebut kemungkinan bisa saja bertambah nilainya dengan meli...

Pakkat, Kuliner Khas Tabagsel di Bulan Ramadhan

EksposPaluta - Pakkat merupakan salah satu kuliner khas dari Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), Sumatera Utara, yang diambil dari umbut pucuk tanaman rotan. Kuliner ini diyakini memiliki banyak khasiat, yakni bisa mengobati masuk angin, penambah nafsu makan dan juga penyembuh maag. Biasanya bagi masyarakat Tabagsel, pada bulan Ramadhan, pakkat atau pucuk rotan selalu menjadi kuliner yang tidak pernah absen di meja makan saat berbuka puasa. Ragam penyajiannya pun sangat memikat, selain bisa dibakar untuk sekedar dijadikan lalapan, bisa juga dianyang, digulai, disambal, dan juga ditumis. Di salah satu Kabupaten yang masih masuk dalam wilayah Tabagsel, yakni Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), pakkat lebih dominan dijadikan sebagai makanan tambahan atau lalapan. Sebab itu pedagang pakkat yang sudah dibakar sangat mudah ditemukan di pusat pasar atau pinggir jalan saat bulan Ramadhan. Ucok, pedagang pakkat di pusar Pasar Gunung Tua bercerita proses pembuatan penganan lalapan...

Gusti Putra Hajoran Lantik Pengurus DPD Satma AMPI Paluta.

EksposPaluta - Ketua DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) Gusti Putra Hajoran Siregar secara resmi melantik pengurus DPD Satuan Mahasiswa (Satma) AMPI Kabupaten Paluta masa bhakti 2020-2023, Selasa (17/03/2020). Adapun susunan pengurus DPD Satma AMPI Kabupaten Padang Lawas Utara masa bhakti 2020-2023 yang dibacakan berdasarkan surat keputusan, yakni Ketua Herman Rambe, Sekretaris Roy Husein Rambe, Bendahara Siti Jamila Pane. Pelantikan digelar di Kantor DPD AMPI Paluta dan dihadiri langsung oleh Ketua Harian DPD partai Golkar paluta Tua Rohot Siregar, Ketua Fraksi Partai Golkar Mula Rotua Siregar, Ketua DPD KNPI Paluta Machmud Pratama Harahap, Ketua F.SPTI-K.SPSI Paluta Pulle Harahap, Ketua Rayon Ampi Se-Kabupaten Padang Lawas Utara, Ormas/OKP Se-Kabupaten Paluta, dan undangan lainnya. Dalam sambutannya Ketua DPD Satma AMPI Paluta Herman Rambe mengucapkan rasa syukur dan terimakasih atas amanah yang diberikan kepadanya. Dengan...